Sabtu, 27 Agustus 2016

Apakah Harus Mencuci Baju Sebelum Dipakai? Kuman?

Waktu membeli baju baru, kebanyakan orang absolut ingin eksklusif memakainya. Namun terdapat jua yang tidak ingin eksklusif gunakan melainkan harus dicuci dulu. Mencuci baju baru sebenarnya bertujuan buat menghilangkan kotoran dan  pula bau 'baru.' Jadi sebenarnya, haruskah mencuci baju baru sebelum memakainya?

"Anda harus sahih-benar mencuci baju baru sebelum memakainya, terutama seluruh hal yang digunakan langsung menyentuh kulit serta akan terkena keringat," istilah Lana Hogue, pakar clothing manufacturing kepada Elle.

Pencucian ini ternyata tidak sekadar didasarkan  pada terdapat atau tidaknya kuman-kuman potensial penyebab penyakit (patogen). Tetapi pembersihan pula akan membantu menghilangkan bahan kimia pada dalam pakaian.

"Bila Anda akan memakainya keluar pada udara panas dan  menyebabkan Anda berkeringat, maka Anda wajib  mencuci baju baru terlebih dulu. Berkeringat akan membuka pori-pori dan  memungkinkan kulit Anda menyerap bahan kimia pada pakaian."

Hogue menambahkan, hampir semua benang atau bahan yang diwarnai memakai bahan kimia buat dijadikan rok yg lucu atau atasan. Sayangnya, bahan kimia tersebut memiliki efek samping, misalnya dermatitis, ruam merah yg mampu mengakibatkan iritasi.

"Sebagian akbar bahan kimia yg dipergunakan untuk mewarnai kain serta dipergunakan untuk penyelesaian benang akan membentuk kulit jadi iritasi," kata Hogue.

"poly orang percaya jikalau bahan sandang itu dibuat menggunakan tambahan bahan kimia."

Selain itu banyak dari bahan pakaian yang terpapar dengan kelembapan. Akibatnya, mampu jadi akan ada jamur yang tubuh. Buat mencegah tumbuhnya fungi, benang-benang ini disemprot dengan anti-jamur.

"Bahkan serat alami pula memakai bahan kimia," katanya. "Bahkan Jika Anda membeli 100 % baju katun."

Selain itu, Bila baju Anda diproduksi di luar negeri, Anda wajib  lebih waspada. Tiap negara mempunyai kebijakan yg berbeda soal penggunaan bahan kimia. Bahan pewarna mirip azo-anilin dan  resin formaldehida adalah bahan yang relatif umum  jadi penyebab iritasi kulit.

"Formaldehida merupakan karsinogen kategori tiga yang dianggap punya bahaya terendah serta jumlahnya yang sangat mungil. Hal ini membuatnya diasumsikan tidak sebagai ancaman kulit. Namun bagaimana dengan yang mengekspos kulitnya dengan karsinogen secara berulang-ulang?" pungkasnya.

Jakarta Akan Kembali Diguyur Hujan Hari Ini Perkiraan BMKG

Beberapa titik pada Jakarta Selatan dan  Jakarta Timur dilanda banjir gara-gara hujan yang turun sejak Sabtu (27/8) siang. Hari ini, prakiraan cuaca dari Badan Meterologi, Klimatologi, dan  Geofisika (BMKG) meramalkan hujan masih akan turun, khususnya pada siang hingga malam hari.

Prakiraan BMKG itu memberikan bahwa pada Minggu (28/8) siang, seluruh daerah DKI Jakarta kecuali Jakarta Utara dan  Kepulauan Seribu, akan dilanda hujan ringan hingga sedang. Khusus pada daerah Jakarta Selatan dan  Jakarta Timur, curah hujannya sedang. Akan tetapi di malam harinya, akan menurun jadi hujan ringan.

Ad interim buat wilayah lebih kurang DKI Jakarta, pada Depok akan cerah berawan di pagi hari, lalu akan turun hujan sedang di siang serta malam hari. Pada Tangerang, hujan sedang akan turun di siang hari, lalu jadi hujan ringan pada malam hari.

Adapun di Bekasi, hujan ringan akan terjadi pada siang serta malam. Pada Bogor, akan turun hujan sedang di siang dan  malam hari.

Peringatan Dini BMKG

BMKG sendiri telah merilis peringatan dini pada Sabtu (27/8) dini hari, tentang cuaca ekstrem yg bakal terjadi di Indonesia. Spesifik buat kawasan Jabodetabek, BMKG memperingatkan bahwa pada daerah ini akan terjadi hujan lebat disertai kilat/petir serta angin kencang/puting beliung.

Daerah lain yang berpotensi mengalami hal itu merupakan Aceh, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Jawa Timur, Papua Barat, dan  Papua.

Terjadinya cuaca ekstrem itu akibat ada tekanan rendah di samudera  Hindia sebelah Barat Lampung dan  belokan dan  perlambatan kecepatan angin terdapat di Selat Karimata hingga bahari menyeramkan.

“Kelembaban udara tinggi pada sebagian akbar daerah pada Indonesia. Kondisi ini mendukung proses pertumbuhan awan hujan pada wilayah tadi,” begitu penerangan BMKG di website-nya.

Jumat, 26 Agustus 2016

Pabrik Baru di Sukabumi, SCG Dukung Proyek Infrastruktur

Proyek pembangunan infrastruktur terus menjadi fokus pemerintah saat ini.
Bahkan, dalam berbagai kesempatan, Presiden Joko Widodo mengungkapkan infrastruktur yang ada di Indonesia sudah tertinggal jika dibandingkan dengan negara tetangga kita, seperti Malaysia dan Singapura.
Dengan melihat kondisi tersebut, Indonesia harus mempercepat pembangunan infrastruktur untuk mengejar ketertinggalan. Presiden Jokowi juga menekankan agar pembangunan infrastruktur berjalan tepat pada waktunya.
"Melalui percepatan pembangunan infrastruktur, kita bangun sarana infrastruktur secara lebih merata di seluruh tanah air. Guna memperkuat konektivitas antar wilayah dan memperkecil ketimpangan dan kesenjangan sosial," kata Presiden Jokowi dalam Pidato Kenegaraan HUT Ke-71 Proklamasi Kemerdekaan RI di sidang bersama DPR RI dan DPD RI, Jakarta, Selasa (16/8/2016).
Di tengah menurunnya konsumsi semen dari sektor properti, kebijakan pemerintah itu menjadi tumpuan industri semen. Sehingga permintaan semen di dalam negeri semakin bertambah. Bahkan tahun lalu, tercatat penjualan semen naik 4 persen-5 persen menjadi 63 juta ton.

Ternyata Rokok Naik Akan Menguntungkan Petani

Ahli kesehatan warga  dari Universitas Indonesia (UI), Prof Hasbullah Thabrany menegaskan, kenaikan harga rokok justru akan menguntungkan semua pihak, baik itu warga , pemerintah, juga industri rokok akbar dan  kecil.

Hal itu terkait yang akan terjadi survei dari lembaga yg dipimpinnya, Center for Health Economics and Policy Studies (CHEPS) Universitas Indonesia (UI).Penelitian CHEPS-UI selama Desember 2015 sampai Januari 2016 menemukan, sebesar 72,tiga % perokok Indonesia mau berhenti merokok Bila harga rokok per bungkusnya naik menjadi Rp 50 ribu.

Akibat kerja CHEPS-UI itu termuat pada “Jurnal Ekonomi Kesehatan Indonesia” Volume 1 nomor  1 Juli 2016.“Kita mencari yang paling optimum. Di mana orang masih beli, jumlahnya banyak, cukainya relatif poly, akan tetapi industri masih mampu berkecimpung,” ucap Prof Hasbullah Thabrany saat dijumpai awak media di Jakarta, Jumat (26/8).

Kenaikan harga rokok tak berarti konsumen seketika berhenti merokok. Hal itu sesuai menggunakan akibat temuan pada banyak sekali negara. Dengan begitu, lanjut dia, kenaikan harga rokok justru memperbesar pemasukan baik pada global industri juga negara melalui cukai. Pengurangan konsumsi rokok pun melatih konsumen buat hidup lebih sehat karena, bagaimanapun, rokok mengandung racun.

Karena itu, Hasbullah menilai, kekhawatiran bahwa dengan naiknya harga rokok maka industri, petani, serta buruh akan tumbang itu hiperbola. “Enggak ada yang berhenti (merokok). Hasil kajian kami akademisi, di banyak sekali negara, itu begitu yang terjadi,” istilah dia. “bila harganya dinaikkan, justru mereka mendapatkan income yg lebih baik.”

Lamborghini Luncurkan Mobil SUV Terbaru

Merek mobil mewah Lamborghini menargetkan capaian produksi dua kali lipat atau sebanyak 7.000 unit pada 2019, setelah perusahaan meluncurkan mobil sport utility vehicle (SUV) baru.

Saat ini, realisasi produksi Lamborghini hanya sebanyak 3.500 unit per tahun. Namun, CEO Stefano Domenicali mengatakan, peluncuran SUV itu tidak akan menggerus produksi mobil sport.

Seperti dikutip dari Reuters, Rabu (24/8/2016), perusahaan juga mengharapkan adanya peningkatan pasar mobil sport setelah kemunculan mobil SUV Lamborghini. Produk SUV baru itu akan mulai dipasarkan pada 2018 seharga US$200.000.

Perusahaan tersebut juga berencana untuk menambah jaringan diler dari 132 unit menjadi 160 unit di seluruh dunia. Dari jumlah yang ada saat ini, sekitar 30% diantaranya berada di Amerika Serikat.

Tahun lalu, merek ini berhasil membukukan penjualan sebanyak 3.245 unit di seluruh dunia, di mana lebih dari 1.000 unit terserap di pasar Amerika Serikat.